Hubungi kami

Link Exchange

Link Sahabat

Ping your blog, website, or RSS feed for Free Jasa SEO dan Pembuatan Website Active Search Results

5 Apr 2014

INTERNATIONAL SEMINAR & CALL FOR PAPERS DEPARTMENT OF MANAGEMENT FACULTY OF ECONOMIC AND BUSINESS - HALU OLEO UNIVERSITY


A. INTRODUCTION

The 12th ASEAN Summit held in Cebu City in January 2007 declared the Declaration on the Acceleration of the Establishment of an ASEAN Community by 2015”. In this context, ASEAN economic ministers have instructed The Office of the ASEAN Secretary to prepare the ASEAN Economic  Community (AEC) Blueprint.
The Blueprint will include the  establishment of a Single Market and Production Base, Regional Competition Policy, Regional equitable economic development, and Full integration with the global economic.
The mission of this ASEAN Economic Community is to improve the economic activities and cooperation among ASEAN countries and develop their competitiveness in the global economic setting. AEC is also expected to play a strategic role in  the global economy by attracting the developed countries to support the development of the AEC. Therefore, the establishment of AEC will open more opportunity for business, education, employment, and human resource development of the ASEAN member countries to participate in the regional and global market.  The AEC provides a much greater economic framework for its members to further explore every opportunity that is available. Indonesia. for example. has a large labor force that can be of service to other ASEAN countries, like Singapore and Malaysia, whose capital investments can create employment in their respective countries and  with better  in other ASEAN countries.
However, the establishment AEC also presents some threats to ASEAN member countries, like Indonesia. Admittedly, Indonesia has a huge amount of labor force which is  generally unskilled and is not well prepared to compete with other ASEAN countries. Much more, unskilled labor is not included in the liberalized item of the ASEAN integration. Therefore, the Indonesian government urgently needs to respond by  uprading the quality and competitive skills of its human resources. Further more, Indonesia is rich in natural resources but foreign skilled labor dominate the managerial positions. ASEAN Free Trading Area (AFTA) 2015 might be a nightmare if the government, businessmen and the community are not well prepared to manage and control the flooding of skilled labor from other ASEAN countries, such as Philippines, Thailand, Malaysia, etc. to Indonesia.
The AEC is only a year ahead. How prepared are we in terms of planning for an integration and at the same time being competitive in education, skilled labor, human resources, economic products, business and management services? In some aspect we say, Yes and some, we say, No.
Through this seminar, the speakers and presenters will share with us, the why and the how of  member countries in preparing for the opportunities and the answers to the challenges ahead.. Truly through the AEC, the member countries will be able learn their respective strengths and weaknesses, and together they will be able to harness their creativity and innovation to work together for economic prosperity in the region.
The committee envisioned this seminar as a  sharing of significant programs and initiative that will help speed up the awareness of ASEAN member countries, particularly Indonesia being able to see the opportunities and the threats the  AEC 2015.
Good Luck. 

Participant Target
Lecturers, students, NGO’s, proffesionals, and entrepreneurs.

The Important Dates

In relation to the seminar, the important dates are
• Final date for full paper submission                    : April 15,, 2014  
• Notification for full paper acceptance                 : April 10, 2014
• Early Birds Registration                                      : April 15 - 20, 2014
• Payment full amount                                          : April 10 – 24, 2014
• Conference Date                                                 : April 28-29, 2014

Venue
Seminar will be held at: Kendari, Indonesia

Paper Submission Requirements
1. Original
2. Paper that still related to the topic are welcome.
3. Abstract is written in English, 100-300 words, 1 spaced using 12 fonts, Times New
    Roman in Word format (.doc, .docx)
4. Paper is 6-8 pages.
5. Papers should be submitted through the following e-mail address : aec_si@yahoo.com
6. Accepted papers must be presented at the seminar.
7. Papers should be written in 1.5 spaced using 12 fonts, Times New Roman in Word format (.doc, .docx). Name the file is “UHO-SI-Author name”.


CALL FOR PAPER TOPICS
The article is preferred on ASEAN Economic Community 2015 : opportunities and threats in aspects : Human Resource,  Education and Employment, Productions and Operations Management, Entrepreneurship Development and Small-Medium Enterprise, Finance and Banking, Rural Development, Sustainable Development


Other Academic Benefit
1. All selected papers will be published in international proceeding  (only for presenter)
2. The best three papers in every topic will be selected
 
Continue Reading »

27 Jun 2012

KUMPULAN JURNAL M. SMD

Kali ini saya ingin berbagi kumpulan jurnal saya dari tugas yang di berikan oleh dosen MSDM yang membuat saya dan teman2 saya cukup linglung di buatnya hahaha, mungkin bagi para sobat blogger ada juga yang di beri tugas jurnal yang jumlahnya tidak sedikithahaha, ok silahkan sobat blogger download jurnal2 dibawah ini

kumpulan jurnal karir DOWNLOAD

kumpulan jurnal kompetensi DOWNLOAD

kumpulan jurnal motivasi kerja DOWNLOAD

jurnal selanjutnya menyusul, ...........
Continue Reading »

Konsep Peramalan Penjualan ( FORECASTING)


FORECASTING
`

Ada beberapa pengertian mengenai peramalan penjualan diantaranya:
  • Peramalan penjualan adalah perkiraan atau proyeksi secara teknis permintaan konsumen potensial untuk suatu waktu tertentu dengan berbagai asumsi.
  • Peramalan penjualan adalah perkiraan mengenai sesuatu yang belum terjadi .
  • Peramalan penjualan adalah Budget yang berisi taksiran-taksiran tentang kegiatan-kegiatan perusahaan dalam jangka waktu tertentu yang akan datang,serta berisi taksiran-taksiran tentang keadaan atau posisi financial perusahaan pada suatu saat yang akan datang.
        Intinya Peramalan penjualan (sales forecasting) ialah teknik proyeksi  permintaan langganan yang potensial untuk suatu waktu tertentu dengan berbagai asumsi. Jae K Shim berpendapat, “In business, forecast are the basis for capacity planning, production and inventory planning, manpower planning, planning for sales and market share, and financial planning and budgeting”. Dengan demikian, peramalan sangat penting di lakukan oleh si “pengusaha” untuk menjalankan semua perencanaan di dalam perusahaannya.
Hasil dari suatu peramalan penjualan lebih merupakan pernyataan atau penilaian yang dikuantifisir terhadap kondisi masa depan mengenai penjualan sebagai proyeksi teknis dari permintaan konsumen potensial untuk jangka waktu tertentu.Meskipun demikian hasil perkiraan yang diperoleh mungkin saja tidak sama dengan rencana.
Pada umumnya hasil dari suatu peramalan penjualan akan dikonversikan menjadi rencana penjualan dengan memperhitungkan berbagai hal berikut :

a.Pendapat manajemen
b.Strategi-strategi yang direncanakan
c.Keterkaitan dengan sumber daya
d.Ketetapan manajemen dalam usaha mencapai sasaran penjualan


untuk mempermudah anda membacanya silahkan download materi tersebut DI SINI
Continue Reading »

KEPENTINGAN STRATEGIS KEPUTUSAN TATA LETAK


        Tata letak merupakan satu keputusan penting yang menentukan efisiensi sebuah operasi dalam jangka panjang.Tata letak memiliki banyak dampak strategis karena tata letak menentukan daya saing perusahaan dalam kapasitas, proses, fleksibilitas, dan biaya, serta kualitas lingkungan kerja, kontak pelangga, dan citra perusahaan.Tata letak yang efektif dapat membantu organisasi mencapai sebuah strategi yang menunjang diferensiasi, biaya rendah, atau respon cepat.Tujuan strategi tata letak adalah untuk membangun tata letak yang ekonomis yang memenuhi kebutuhan persaingan perusahaan.
       Dalam semua kasus, desain tata letak harus mempertimbangkan bagaimana untuk dapat mencapai:
1.      Utilisasi ruang, peralatan, dan orang yang lebih tinggi.
2.      Aliran informasi, barang, atau orang yang lebih baik.
3.      Moral karyawan yang lebih baik, juga kondisi lingkungan kerja yang lebih aman.
4.      Interaksi dengan pelanggan yang lebih baik.
5.      Fleksibilitas (bagaimanapun kondisi tata letak yang ada sekarang, tata letak tersebut akan perlu diubah).

Semakin lama, desain tata letak perlu dipandang sebagai sesuatu yang dinamis.Hal ini berarti mempertimbangakan peralatan yang kecil, mudah dipindahkan, dan fleksibel. Rak pajangan di toko harus dapat dipindahkan, meja kantor dan partisi yang modular, dan rak di gudang dibuat di pabrik (tinggal pasang). Agar dapat mengatasi perubahan model produk secara cepat dan mudah, dan masih dalam tingkat produksi yang memadai, manajer operasi harus memberikan fleksibilitas dalam desain tata letak.Untuk mendapatkan fleksibilitas dalam tata letak, para manajer melatih pekerja mereka saling bersilang, merawat peralatan, menjaga investasi tetap rendah, menempatkan sel kerja secara berdekatan, dan menggunakan peralatan yang kecil dan mudah dipindahkan.
selengkapnya silahkan download DI SINI
Continue Reading »

10 Mar 2012

Manajemen Sumber Daya Manusia : Sebuah Perspektif

( Di rangkum dari buku Manajemen Sumber Daya Manusia karya Henry Simamora )

ha...  sebulan vakum didunia blogging karena  lg istirahat kuliah, hari ini mulai lg karna materi kuliah jga udah mulai, yang pertama neh aku mau share tentang mata kuliah yang buat aku jengkel karena aku dikasih nilai C sama dosen, ini dia materinya :

> SUMBER DAYA MANUSIA
            Sumber daya manusia adalah asset organisasi yang paling penting dan membuat sumber daya organisasi lainnya bekerja. Sumber daya manusia penting karena mempengaruhi efisiensi dan efektivitas organisasi, serta merupakan pengeluaran pokok perusahaan dalam menjalankan bisnis.
            Manajemen sumber daya manusia ( human resources management ) adalah pendayagunaan, pengembangan, penilaian, pemberian balas jasa, dan pengelolaan individu anggota organisasi atau kelompok karyawan.
            Hak esensial dari manajemen sumber daya manusia adalah pendayagunaan penuh sumber daya manusia perusahaan sehingga para karyawan bekerja secara efektif dalam mencapai tujuan perusahaan. Ada empat hal yang kian penting berkenaan dengan manajemen sumber daya manusia :
  • Penekanan yang lebih dari biasanya terhadap pengintegrasian berbagai kebijakan sumber daya manusia dengan perencanaan bisnis
  • Tanggung jawab pengelolan sumber daya manusia tidak lagi terletak hanya pada manajer khusus, tetapi sekarang dianggap terletak pada manajemen lini senior
  • Perubahan focus dari hubungan serikat pekerja - manajemen menjadi hubungan manajemen - karyawan, dari kolektivisme menjadi individualism.
  • Terdapat aksentuasi pada komitmen dan melatih inisiatif dimana manajer berperan sebagai penggerak dan fasilitator

Hal pertama menganggap bahwa manajemen sumber daya manusia bukan hanya aktivitas strategic belaka, melainkan juga merupakan sesuatu yang sentral dalam pencapaian tujuan bisnis. Hal kedua menegaskan perlunya manajer sumber daya manusia menyerahkan tanggung jawab pengelolaan aktiva manusia kepada manajemen lini senior. Hal ketiga memperlihatkan adanya pergeseran dari “hubungan industry” menjadi “hubungan karyawan”. Hal keempat menyiratkan bahwa pembentukan dan pengelolaan kultur organisasi sama pentingnya seperti kerja organisasi itu sendiri, dimana setiap individu diberikan peluang untuk merealisasikan seluruh potensi mereka.
Maaf gan berhubung panjang jadi silahkan download kelanjutannya disini
Continue Reading »